Minggu, 21 April 2019

PEMBERATASAN KORUPSI : Mulailah yang Kecil

Akhir-akhir ini kita disuguhkan drama penangkapan para anggota DPR RI yang tertangkap tangan melakukan tindakan korupsi oleh KPK . meskipun banyak lembaga pengawasan di negeri ini namun yang secara aktif dan nyata melakukan tindakan ke arah pemberatasan korupsi mungkin hanya KPK. Kejagung yang selama ini menjadi harapan masyarakat ternyata beberapa waktu lalu juga ditangkap KPK karena melakukan korupsi. maka lembaga yang paling ditakuti para koruptor sekarang adalah KPK.


Sayangnya jumlah anggota KPK dan infrastukturnya belum lah banyak dan luas. maka kitapun harus realistis jika sasaran KPK sekarang adalah para koruptor besar (yang nilainya milyaran).

Bagaimana dengan para koruptor yang tergolong bukan koruptor besar?


Para pelaku koruptor kelas besar (kakap) mungkin selalu was-was karena selalu takut jika suatu waktu ditangkap KPK. sementara para koruptor menengah dan kecil...masih bisa tidur nyenyak dan tetap melakukan korupsi karena mereka sadar keterbatasan yang dimiliki KPK.


Korupsi kecil-kecil ini justru yang sehari-hari dirasakan masyarakat. selama korupsi kecil-kecilan ini tidak diberantas maka dimata masyarakat pemberantasan korupsi gagal atau jalan ditempat.


Korupsi kecil-kecil ini sudah sangat dirasakan masyarakat sehari-hari, mulai dari pengurusan surat identitas seperti KTP di kelurahan, SIM di Kepolisian, Passport di Imigrasi, pengurusan Perijinan Usaha, dan sebagainya.


Transparansi Tarif



Transparansi Tarif-tarif Layanan Umum sesering mungkin...

Pasang seperti Papan-papan kantor pemerintahan..

Tulis Tarif resmi besar-besar....juga tulis Jika anda membayar tidak sesuai tarif yang tertera...berarti anda sedang melakukan korupsi......


Kesadaran.....harus selalu didengungkan dan dikampanyekan....

karena sekarang ini kebiasaan memberikan uang tips, uang terima kasih, salam tempel.



Dengan kesadaran seluruh komponen masyarakat terhadap apa itu korupsi dan mengetahui bahwa segala tindakannya dapat disebut korupsi maka diharapkan budaya kita berubah menjadi budaya anti korupsi...